Keterampilan Apa yang Diperlukan seorang Mechanical Engineer atau Teknik Mesin?
Teknik mesin adalah bidang dengan pilihan karir yang berkembang dan potensi penghasilan yang luar biasa. Jalan menuju karir di bidang teknik mesin dimulai dengan pendidikan sekolah menengah atas. Program jurusan teknik mesin (mechanical engineering) memperkenalkan siswa pada pengetahuan teoritis dan praktis yang diperlukan untuk berhasil di lapangan.
Selama menempuh pendidikan setara seperti sarjana, magang, dan pendidikan kooperatif, para mahasiswa dapat memperluas keterampilan mereka dan mendapatkan pengalaman terjun langsung ke lapangan. Pengalaman praktis dan laboratorium sangat penting dan menunjang dalam program Teknik mesin.
Meskipun kualifikasi individu dari beberapa prospek kerja teknik mesin mencantumkan pendidikan strata satu (S1), namun tidak dipungkiri banyak profesional sering mencari pendidikan tambahan dan pelatihan khusus diluar dari pendidikan umum yang ditempuh.
Berikut 5 Daftar Skill yang penting untuk dikuasai seorang Mechanical Engineer ala Bengkel Bubut :
1. Mechanical Skills
Keterampilan mekanik mengacu pada kemampuan untuk merancang dan membangun alat fisik, mesin, dan perangkat lainnya. Seorang engineer yang bekerja di industri aeronautika, misalnya, harus bisa membuat dan memperbaiki mesin jet. Seorang engineer nuklir mungkin perlu memelihara dan meningkatkan sistem keselamatan dan tanggap darurat.
2. Computer Skills
Sarjana Teknik Mesin menggunakan komputer dalam banyak aspek pekerjaan mereka. Misalnya, seorang engineer dapat menggunakan perangkat lunak khusus untuk menjalankan simulasi, merancang mesin, dan menghasilkan spesifikasi komponen.
Sementara mahasiswa biasanya mengembangkan kompetensi komputer di seluruh kurikulum mereka, banyak yang memilih untuk mengambil kelas pilihan di berbagai bidang seperti sirkuit elektronik, rekayasa perangkat lunak, dan manajemen basis data.
3. Matematika
Matematika merupakan ‘jantung’ seorang mechanical engineer. Untuk mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dalam merancang, menganalisis, dan memecahkan masalah sistem mekanik yang kompleks, mahasiswa teknik biasanya harus menyelesaikan kursus substansial dalam kalkulus, trigonometri, fisika, dan statistik. Mereka juga mengasah keterampilan matematika tingkat lanjut melalui pembelajaran berbasis proyek.
4. Komunikasi
Sarjana Teknik Mesin harus tahu bagaimana berkomunikasi secara efektif dengan orang disekitar yang beragam. Untuk menginformasikan upaya desain, seorang teknik mesin atau mechanical engineer sering kali perlu berbicara langsung dengan klien atau eksternal untuk memahami kebutuhan mereka. Mereka juga dapat berkolaborasi dengan arsitek, computer scientist, dan pakar-pakar lainnya untuk menghadapi tantangan tertentu.
5. Problem-Solving
Dalam persiapan untuk pekerjaan, juga dikembangkan solusi untuk tantangan. Mahasiswa teknik belajar tentang model matematika untuk menganalisis masalah dan kerangka kerja yang digunakan untuk mengevaluasi pilihan desain. Mereka juga mempelajari gambar teknik mesin forensik, yang merupakan proses mengidentifikasi penyebab kegagalan desain dan implementasi.